Aplikasi Bodoh Tik Tok

Tik Tok menjadi salah satu aplikasi paling populer di dunia, terutama di kalangan remaja dan anak muda. Namun, tidak semua orang menganggap Tik Tok sebagai aplikasi yang positif dan bermanfaat. Ada yang menyebut Tik Tok sebagai aplikasi bodoh. Apa sebenarnya yang membuat Tik Tok disebut sebagai aplikasi bodoh?

Isi Konten

1. Konten yang Tidak Bermutu

Salah satu alasan mengapa Tik Tok disebut sebagai aplikasi bodoh adalah karena konten yang tidak bermutu. Banyak pengguna Tik Tok yang hanya membuat video yang tidak memiliki nilai tambah atau manfaat sama sekali. Mereka hanya mengikuti tren dan membuat video yang kurang bermakna. Hal ini membuat orang yang tidak suka Tik Tok menyebutnya sebagai aplikasi bodoh.

2. Berpotensi Menimbulkan Kecanduan

Tik Tok memiliki fitur yang membuat penggunanya ketagihan untuk menggunakannya. Salah satunya adalah fitur autoplay. Ketika satu video selesai, secara otomatis video berikutnya akan diputar. Fitur ini membuat pengguna Tik Tok sulit berhenti menonton video. Sehingga, Tik Tok berpotensi menimbulkan kecanduan. Kecanduan Tik Tok bisa mengganggu waktu belajar atau pekerjaan, bahkan bisa mengganggu kesehatan mental.

3. Menghilangkan Kreativitas

Salah satu tujuan utama Tik Tok adalah untuk membuat video yang kreatif. Namun, di sisi lain, Tik Tok bisa menghilangkan kreativitas. Banyak pengguna Tik Tok yang hanya mengikuti tren dan membuat video yang sama dengan pengguna lainnya. Hal ini membuat orang yang tidak suka Tik Tok menganggapnya sebagai aplikasi bodoh.

Kesimpulan

Tik Tok memang memiliki dua sisi yang berbeda. Di satu sisi, Tik Tok bisa menjadi aplikasi yang positif dan bermanfaat, terutama bagi pengguna yang kreatif dan menghasilkan konten yang bermanfaat. Namun, di sisi lain, Tik Tok bisa menjadi aplikasi bodoh jika pengguna hanya membuat video yang tidak bermutu dan mengikuti tren tanpa kreativitas.