Membuat Aplikasi Kasir dengan Excel

Apakah Anda membutuhkan aplikasi kasir untuk usaha Anda? Anda bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan Microsoft Excel. Excel adalah program spreadsheet yang dapat digunakan untuk menghitung dan menganalisis data, termasuk data transaksi penjualan Anda. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara membuat aplikasi kasir dengan Excel.

Mengatur Tabel Data

Pertama-tama, buatlah tabel data untuk mencatat transaksi penjualan Anda. Tabel ini akan mencakup kolom untuk nomor transaksi, tanggal, nama produk, jumlah, harga satuan, dan total harga. Anda juga dapat menambahkan kolom lain seperti diskon atau pajak.

Setelah tabel data dibuat, tambahkan judul pada setiap kolom untuk memudahkan pemahaman. Anda juga dapat memberikan format pada kolom tanggal dan harga untuk memudahkan pembacaan.

Membuat Fungsi Hitung

Setelah tabel data selesai, selanjutnya adalah membuat fungsi hitung pada kolom total harga. Fungsi hitung akan mengalikan jumlah produk dengan harga satuan, dan kemudian menambahkan diskon atau pajak jika ada. Fungsi hitung juga akan menghitung total harga untuk setiap transaksi.

Untuk membuat fungsi hitung, klik pada sel total harga pertama dan masukkan rumus =jumlah(jumlah produk * harga satuan). Jika ada diskon atau pajak, tambahkan rumus =jumlah(diskon/pajak). Salin rumus ini ke sel lain pada kolom total harga.

Membuat Laporan Penjualan

Setelah tabel data dan fungsi hitung selesai, Anda dapat membuat laporan penjualan dengan menggunakan PivotTable. PivotTable akan membantu Anda menganalisis data transaksi penjualan dan menghasilkan laporan yang berguna.

Untuk membuat PivotTable, klik pada sel tabel data dan pilih Insert > PivotTable. Pilih lokasi untuk menempatkan PivotTable dan tentukan kolom yang ingin Anda analisis. PivotTable akan menghasilkan laporan penjualan berdasarkan data yang telah Anda masukkan.

Kesimpulan

Itulah cara membuat aplikasi kasir dengan Excel. Dengan aplikasi kasir ini, Anda dapat mencatat transaksi penjualan Anda dengan mudah, menganalisis data penjualan, dan menghasilkan laporan penjualan yang berguna. Selain itu, menggunakan Excel untuk membuat aplikasi kasir juga lebih murah dibandingkan dengan menggunakan software kasir yang mahal.